
Tim Geostate dari Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam Web GIS Competition yang digelar sebagai bagian dari acara MAPID Catalyst pada tanggal 24 Mei 2025 di kampus UGM. Dalam kompetisi yang diikuti berbagai perguruan tinggi terkemuka di Indonesia ini, tim Geostate yang seluruh anggotanya adalah mahasiswi teknik berhasil menghadirkan solusi inovatif yang menggabungkan teknologi data spasial dengan kebutuhan pasar properti yang semakin kompleks.

Terdiri dari tiga perempuan muda berbakat, yakni Sinta Alfi Royanul Mansurina sebagai project leader, Yuafa Natasha Amanna sebagai developer, dan Ruth Nadya Putri sebagai spatial data analyst, tim Geostate membuktikan bahwa perempuan di bidang teknik mampu menjadi pionir dalam pengembangan teknologi yang berdampak luas. Kolaborasi mereka yang solid dan komitmen tinggi menjadikan Geostate sebagai salah satu karya terbaik dalam ajang tersebut.
Karya mereka, yang memiliki slogan “Membentuk Masa Depan Properti dengan Data Spasial”, hadir sebagai solusi untuk mengatasi berbagai kendala di pasar properti, seperti ketidakefisienan pencarian properti, kurangnya transparansi harga, dan risiko pembangunan yang tidak mempertimbangkan keberlanjutan. Geostate memadukan peta interaktif dengan data properti yang lengkap, termasuk informasi penting seperti potensi bencana dan tata ruang, sehingga pengguna dapat dengan mudah mengakses informasi strategis secara real-time.
Platform ini memungkinkan pencari properti untuk melakukan filter yang presisi berdasarkan berbagai kriteria, serta menampilkan detail properti lewat fitur pop-up yang interaktif. Selain itu, para penjual dan investor dapat memanfaatkan data spasial terintegrasi untuk analisis harga pasar dan kondisi lingkungan sekitar, sehingga keputusan investasi dan penjualan menjadi lebih tepat dan efisien. Dengan pendekatan ini, Geostate memberikan kemudahan sekaligus meningkatkan transparansi dan keberlanjutan dalam pasar properti Indonesia.
