Analisis Potensi untuk Wilayah Properti di Sekitar Stasiun MRT Asean

04 November 2021

•

By: Ekha Rachmawati

Open Data

POI Pendidikan

Open Data

POI Pusat Perbelanjaan Modern

Open Data

POI FasKes

Open Project

Analisis Potensi untuk Wilayah Properti di Sekitar stasiun MRT Senayan

Analisis Potensi untuk Wilayah Properti di Sekitar Stasiun MRT Asean
Beroperasinya moda raya terpadu atau MRT fase pertama yang membentang dari Lebak Bulus hingga Bunderan Hotel Indonesia akan berefek pada peningkatan nilai properti. Associate Director Residential Sales & Leasing Colliers International Aleviery Akbar memperkirakan harga properti di kawasan sekitar stasiun kereta cepat tersebut meningkat sampai 10 persen per tahun. (Tempo, 2019)

PENDAHULUAN

Jakarta merupakan salah satu wilayah yang terus mengalami pembangunan dan pengembangan lahan paling masif di Indonesia. Hal ini juga sebanding dengan perkembangan dan perpindahan penduduk. Khususnya pada kawasan Jakarta Selatan yang memiliki tingkat aktivitas ekonomi yang tinggi.

Stasiun MRT Senayan merupakan stasiun bawah tanah pertama yang terletak di ujung jalan Sudirman ini memiliki nuansa warna didominasi coklat dan abu-abu. Keberhasilan pembangunan stasiun MRT pada kawasan ini, dapat berdampak positif pada properti. Terlebih concourse stasiun ini terletak di depan kawasan perkantoran Senayan.

Kesadaran masyarakat era ini akan memilih kawasan hunian yang nyaman dan strategis juga menjadi suatu hal yang menarik untuk dijadikan sebuah penelitian mengenai pemilihan lokasi terbaik dalam pengembangan properti, khususnya yang berada pada wilayah stasiun MRT Senayan.

Data dan Metode Penelitian

Adapun beberapa data yang digunakan dalam penelitian itu, yaitu:

  1. 1.
    Data Penggunaan Lahan Jakarta Selatan
  1. 2.
    Data Fasilitas Pendidikan
  1. 3.
    Data Fasilitas Kesehatan
  1. 4.
    Data Pusat Perbelanjaan Modern
  1. 5.
    Data Zona Nilai Tanah Jakarta Selatan
  1. 6.
    Data Histori Banjir

Penelitian ini menggunakan radius 1km dari stasiun MRT, hal ini dikarenakan jarak maksimal 1km cukup dekat dan dapat ditempuh kurang dari 15 menit. Pengolahan data diawali dengan digitasi POI yang dapat menjadi perspektif kriteria yang disesuaikan dengan kebutuhan dalam pemilihan lokasi terbaik pengembangan properti. Kemudian menggunakan data poligon, dilakukan pembobotan dari tiap-tiap kesediaan fasilitas. Dari seluruh skor/bobot yang didapatkan, didapatkan skor final yang diklasifikasikan menjadi tiga kelas, yaitu Sesuai, Kurang Sesuai, dan Tidak Sesuai.

Analisis Potensi untuk Wilayah Properti di Sekitar Stasiun MRT Asean

HASIL

Analisis Potensi untuk Wilayah Properti di Sekitar Stasiun MRT Asean

Terdapat 3 kategori POI yang digunakan dalam pertimbangan, yaitu POI Pendidikan, POI Fasilitas Kesehatan dan POI Pusat Perbelanjaan Modern. Penentuan POI ini diukur dengan radius 1km dari stasiun MRT Senayan.

Analisis Potensi untuk Wilayah Properti di Sekitar Stasiun MRT Asean

Terdapat tiga klasifikasi yang diukur dari stasiun MRT Senayan, warna merah menunjukan kawasan tidak sesuai, warna biru tua menadakan kawasan cukup sesuai, dan warna biru muda yang menunjukan kawasan sesuai. Kwasan yang sesuai sebagian besar berada pada kelurahan Kramat Pela dan sebagian berada di kelurahan melawai. Harga tanah pada kawasan ini cenderung sama, yaitu berkisar Rp 10.000.000 - Rp 20.000.000. Pada kawasan ini juga tidak memiliki histori banjir pada kurun waktu lima tahun terakhir.

Demikian Publikasi dari analisis sederhana yang dapat dilakukan. Masih terdapat banyak kekurangan dalam analisis ini, namun semoga dapat menginspirasi teman teman yaa.

Terimakasihh

Sumber

MRT Beroperasi, Harga Properti di Sekitar Stasiun Diprediksi Naik 10 Persen - Bisnis Tempo.co

PEMILIHAN LOKASI TERBAIK PENGEMBANGAN PROPERTI APARTEMEN DI PERKOTAAN CIBINONG RAYA KABUPATEN BOGOR (Muhammad Saifuddin Amanullah, Ragil Haryanto)

Data Publikasi

Final Project : Analisis Kerawanan Bencana Erupsi Gunung Merapi Lokasi Wisata di Kabupaten Sleman

Iklim dan Bencana

15 Jun 2025

•

Anggara Yudha

Final Project : Analisis Kerawanan Bencana Erupsi Gunung Merapi Lokasi Wisata di Kabupaten Sleman

Analisis Kerawanan

5 menit baca

•

90 dilihat

Analisis Kesesuaian Lahan Untuk Mendukung Program Reaktivasi Jalur Kereta Api Antarkota Kalisat - Panarukan di Kabupaten Bondowoso

Transportasi

11 Jun 2025

•

Safira Ramadhani

Analisis Kesesuaian Lahan Untuk Mendukung Program Reaktivasi Jalur Kereta Api Antarkota Kalisat - Panarukan di Kabupaten Bondowoso

Pemerintah Indonesia mendorong program reaktivasi jalur kereta api nonaktif sebagai bagian dari revitalisasi infrastruktur dan pengembangan wilayah. Salah satu yang direncanakan adalah jalur kereta api antarkota Kalisat – Panarukan yang melintasi Kabupaten Bondowoso. Kajian kesesuaian lahan dibutuhkan untuk meminimalkan dampak lingkungan pada lahan yang akan difungsikan kembali pada program reaktivasi. Dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografis (SIG), kajian ini ditujukan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan yang ada.

25 menit baca

•

295 dilihat

7 Data

Analisis Kasus Stunting Menggunakan Metode Geographically Weighted Regression (GWR) di Provinsi Jawa Barat

Kesehatan

05 Jun 2025

•

HIMA SAIG UPI

Analisis Kasus Stunting Menggunakan Metode Geographically Weighted Regression (GWR) di Provinsi Jawa Barat

Penelitian ini membahas analisis spasial kasus stunting di Provinsi Jawa Barat, khususnya di Kota Bandung, dengan menggunakan metode Geographically Weighted Regression (GWR). Studi ini bertujuan untuk memahami pengaruh variabel sosial-ekonomi dan lingkungan—seperti kemiskinan, akses air bersih dan sanitasi, pendidikan ibu, serta cakupan posyandu—terhadap prevalensi stunting di tingkat lokal. Hasil penelitian menunjukkan adanya variasi spasial yang signifikan: beberapa kecamatan seperti Gedebage, Rancasari, dan Buahbatu memiliki kecocokan model yang sangat tinggi namun jumlah kasus stunting yang rendah, sedangkan Bandung Kulon dan Babakan Ciparay menunjukkan jumlah kasus tinggi dengan kecocokan model yang lebih rendah. Model GWR secara keseluruhan memiliki kemampuan prediktif yang sangat baik (R² global 0,9822), menandakan efektivitas pendekatan spasial dalam mendukung perumusan kebijakan intervensi stunting yang lebih terarah dan sesuai karakteristik wilayah.

9 menit baca

•

170 dilihat

2 Data

1 Proyek

Analisis Spasial Keterjangkauan Fasilitas Kesehatan Rumah Sakit dan Puskesmas di Kota Bukittinggi

Kesehatan

11 Jun 2025

•

Muhammad Reza Zulkarnain

Analisis Spasial Keterjangkauan Fasilitas Kesehatan Rumah Sakit dan Puskesmas di Kota Bukittinggi

Publikasi ini menyajikan analisis spasial keterjangkauan fasilitas kesehatan berupa Puskesmas dan Rumah Sakit di Kota Bukittinggi menggunakan platform Geo Mapid. Dengan pendekatan buffer dan isochrone, kajian ini mengidentifikasi wilayah-wilayah yang belum terlayani secara optimal dan memberikan rekomendasi berbasis data untuk pemerataan layanan kesehatan.

18 menit baca

•

109 dilihat

1 Data

1 Proyek

Syarat dan Ketentuan
Pendahuluan
  • MAPID adalah platform yang menyediakan layanan Sistem Informasi Geografis (GIS) untuk pengelolaan, visualisasi, dan analisis data geospasial.
  • Platform ini dimiliki dan dioperasikan oleh PT Multi Areal Planing Indonesia, beralamat
  • mapid-ai-maskot