Eksplorasi Wisata Jakarta dengan Peta Rencana Wisata

06 May 2025

By: Ikhda Nurfayza

Open Project

Tempat Wisata Jakarta

Latar Belakang

Jakarta Pusat merupakan salah satu wilayah strategis di Jakarta yang memiliki beragam destinasi wisata menarik dan mudah dijangkau. Jakarta Pusat dikenal sebagai pusat pemerintahan sekaligus kawasan yang memiliki banyak tempat yang kaya akan nilai sejarah, budaya, dan aktivitas modern, sebut saja museum nasional, Pusat Kesenian jakarta Taman Ismail Marzuki, Masjid Istiqlal, Gereja Katedral, hingga kawasan viral Kota Tua yang banyak didatangi anak muda. Selain itu, Jakarta Pusat juga menyediakan wisata kuliner yang menggugah selera. Sehingga dengan banyaknya tempat yang dapat dikunjungi, tidak heran jika Jakarta Pusat menjadi salah satu tujuan favorit untuk warga Jakarta maupun wisatawan dari luar kota yang ingin menghabiskan waktu liburan mereka secara singkat namun tetap menyenangkan.

Namun, masih banyak masyarakat yang mengalami kebingungan saat ingin menjelajahi tempat wisata di sekitar Jakarta Pusat. Hal ini disebabkan karena, masih minimnya informasi atau refensi yang memuat destinasi wisata yang lokasinya berdekatan dan dapat dijangkau dalam waktu yang singkat. Akibatnya, potensi wisata yang ada di Jakarta Pusat masih belum dimanfaatkan secara maksimal.

Sehingga untuk menjawab kebutuhan tersebut, penulis membuat Peta Rencana Wisata Jakarta Pusat yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan referensi tempat wisata yang menarik dan juga mudah diakses, bahkan hanya dengan berjalan kaki. Peta ini diharapkan dapat memudahkan siapa saja yang ingin menikmati keragaman wisata Jakarta Pusat tanpa harus menempuh perjalan jauh atau menghabiskan waktu yang lama di perjalanan.

Metode Penelitian

Destinasi wisata yang dianalisis dalam penelitian ini merupakan destinasi terdekat yang dapat dijangkau oleh masyarakat dengan berjalan kaki. Proses analisis dilakukan dengan memanfaatkan platform GEOMAPID. Data yang digunakan dalam analisis ini yaitu titik lokasi destinasi, lokasi kuliner yang tersebar di sekitar tempat wisata, serta titik halte transportasi umum terdekat yang berada di sekitar tempat wisata. untuk menentukan keterjangkauan antar destinasi wisata, dilakukan pengukuran jarak antar titik lokasi dan kemudian dihitung estimasi jarak yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki. Estimasi ini mengacu pada rata-rata jarak yang dapat ditempuh pejalan kaki dalam kondisi normal.

Analisis dan Pembahasan

  • Penentuan Titik Destinasi Wisata

Pertama, destinasi utama yang penulis pilih yaitu Monas. Hal ini dikarenakan, monas yang memiliki keunikan tersendiri, sekaligus menjadi ikon dari Kota Jakarta, sehingga monas menjadi pilihan utama bagi masyarakat untuk dijadikan sebagai destinasi utama yang harus dikunjungi. Kemudian, untuk menciptakan perjalan wisata yang efektif dan efisien penulis menentukan destinasi wisata di sekitar monas yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki yaitu Museum Kebangkitan Nasional, Galeri Nasional, Museum Sejarah Nasional, Monumen Nasional, dan Museum Prasasti Jakarta.

Titik Destinasi Wisata

  • Penentuan Jarak antar Lokasi Wisata

Dalam menentukan jarak antar lokasi wisata, peneliti menggunakan tool distance. Kemudian didapatkan data sebagai berikut:

Jarak Antar Destinasi Wisata

Didapatkan data bahwa jarak antar tiap destinasi kurang dari 1 Km atau 1000 meter, dan berdasarkan data dari SINI dikatakan bahwa rata-rata jarak yang dapat ditempuh oleh pejalan kaki dengan jarak kurang dari 1 km termasuk kategori dekat dan umumnya dapat ditempuh dengan maksimal 15 menit.

Kategori Jarak dengan Berjalan Kaki

  • Penentuan Halte Terdekat

Dalam menentukan halte terdekat, penulis menggunakan tools radius untuk mendapatkan data halte terdekat di sekitaran wisata yang akan dikunjungi, dan didapatkan 8 halte terdekat di sekitaran tempat wisata tersebut yaitu Halte Gambir 1, Halte Gambir 2, Halte Busway Harmoni, Halte City Tour Museum Nasional, Halte TransJakarta, dan SBR.ST.Gambir

Halte Sekitar Destinasi Wisata

Kesimpulan

Melalui pemanfaatan platform GEOMAPID, analisis destinasi wisata di Jakarta Pusat dapat dilakukan dengan lebih terarah dan berbasis data spasial yang akurat. Hasil dari analisis ini menunjukkan bahwa Jakarta Pusat memiliki banyak pilihan tempat wisata, kuliner, dan akses transportasi yang sangat memungkinkan untuk dijangkau dengan berjalan kaki. Hal ini tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi masyarakat, khususnya mereka yang ingin menikmati liburan singkat tanpa harus menempuh perjalanan jauh.

Peta Rencana Wisata yang disusun dari hasil analisis ini diharapkan dapat menjadi panduan praktis bagi masyarakat dalam memilih destinasi wisata yang dekat, efisien, dan mudah diakses. Dengan informasi yang lebih terstruktur mengenai lokasi wisata, halte terdekat, serta tempat makan di sekitarnya, masyarakat kini memiliki referensi yang lebih jelas dan dapat merencanakan kegiatan wisatanya dengan lebih baik.

Dengan adanya inisiatif seperti ini, potensi wisata di Jakarta Pusat dapat dioptimalkan, sekaligus mendorong gaya hidup aktif dan ramah lingkungan melalui kegiatan berjalan kaki.

Data Publications

🧭 "6 Rute Wisata Rekomendasi untuk Jelajah Bintan"

Tourism

07 May 2025

Ziada Azkia Najda

🧭 "6 Rute Wisata Rekomendasi untuk Jelajah Bintan"

Temukan bagaimana teknologi GIS mengubah cara kita menjelajah Bintan! Artikel ini mengulas strategi penataan rute wisata berdasarkan data spasial dan potensi destinasi, menghasilkan enam rute terbaik dari tiga pintu utama. Cocok untuk wisatawan harian maupun pelancong yang ingin menyelami pesona Bintan secara mendalam—dari pantai tropis, desa wisata, hingga hutan mangrove.

18 min read

36 view

3 Data

1 Projects

Penentuan Lokasi Rencana Tempat Pengungsian Banjir Berdasarkan Sebaran Kelompok Rentan dan Zona Bahaya di Kota Bogor

Climate & Disaster

07 May 2025

Zelina Mariyori Wazlir

Penentuan Lokasi Rencana Tempat Pengungsian Banjir Berdasarkan Sebaran Kelompok Rentan dan Zona Bahaya di Kota Bogor

Analisis penentuan lokasi tempat pengungsian banjir di Kota Bogor menunjukkan bahwa tujuh sekolah berada dalam kategori sangat layak berdasarkan kombinasi kriteria spasial dan distribusi kelompok rentan di zona bahaya banjir. Titik-titik ini berada di kelurahan prioritas dan dapat dijangkau dalam radius ≤ 500 meter oleh populasi terdampak dengan berjalan kaki, sehinga dapat menjadi lokasi prioritas untuk evakuasi darurat. Sekolah juga menjadi alternatif yang fungsional dan strategis dalam mendukung upaya pengurangan risiko bencana banjir secara inklusif dan tepat sasaran.

20 min read

45 view

4 Data

1 Projects

Industri Mendominasi : Pemodelan Sebaran Industri dan Potensi Dampaknya terhadap Permukiman dengan Kernel Density Estimation

Climate & Disaster

07 May 2025

Industri Mendominasi : Pemodelan Sebaran Industri dan Potensi Dampaknya terhadap Permukiman dengan Kernel Density Estimation

Penelitian bertujuan untuk memberikan pemetaan area terdampak dari keberadaan industri terhadap kawasan di sekitarnya salah satunya adalah permukiman di kabupaten Karawang menggunakan pendekatan Kernel Density.

10 min read

35 view

Kemudahan Akses Perpustakaan melalui Transportasi Umum di Jakarta

City Planning

07 Apr 2025

Annisa Fitri

Kemudahan Akses Perpustakaan melalui Transportasi Umum di Jakarta

Analisis kemudahan akses perpustakaan di Jakarta melalui moda transportasi umum seperti TransJakarta, KRL, LRT, dan MRT.

6 min read

196 view

1 Projects

Terms and Conditions
Introductions
  • MAPID is a platform that provides Geographic Information System (GIS) services for managing, visualizing, and analyzing geospatial data.
  • This platform is owned and operated by PT Multi Areal Planing Indonesia, located at
  • mapid-ai-maskot