Pemetaan Grid Kerentanan Ekonomi Masyarakat terhadap Wilayah Rawan Bencana Banjir di Jakarta Utara

07 Maret 2025

By: Gibson Nainggolan

Open Data

[TOOLBOX GRID] POI & WILAYAH BAHAYA ATAU TERANCAM BANJIR KOTA JAKARTA UTARA-TINGGI-CUKUP_TINGGI-SEDANG

Open Project

Kerentanan Ekonomi Jakarta Utara

ss

Memetakan Grid Kerentanan Ekonomi terhadap Wilayah Rawan Bencana Banjir di Jakarta Utara dengan MAPID ID

ss

Pendahuluan

Jakarta Utara merupakan wilayah yang rentan terhadap bencana banjir akibat kombinasi antara kenaikan muka air laut, penurunan tanah, serta curah hujan tinggi. Selain dampak lingkungan, banjir juga berimbas pada sektor ekonomi, terutama bagi usaha kecil, ritel, industri, dan layanan publik. Dengan pemanfaatan location analytics di platform MAPID ID, kita dapat memetakan Grid Kerentanan Ekonomi terhadap banjir untuk memahami area dengan risiko ekonomi tertinggi.

Metodologi

Dalam pemetaan ini, kami menggunakan data point shapefile dari berbagai sektor ekonomi yang tersedia di platform MAPID ID, meliputi:

  • Layanan Kesehatan: Klinik, Apotek
  • Sektor Jasa dan Pariwisata: Restoran, Hiburan
  • Keuangan: ATM, Bank
  • Perdagangan: Retail
  • Industri: Pabrik, Gudang
  • Transportasi: Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU)

Data tersebut kemudian dikombinasikan dengan peta zona rawan banjir di Jakarta Utara berdasarkan klasifikasi risiko: Tinggi, Cukup Tinggi, dan Sedang.

Proses Analisis Grid Kerentanan Ekonomi

  1. 1.
    Pembuatan Grid SpatialGrid dibuat dengan sebanyak 200 grid untuk mengelompokkan titik ekonomi dalam area spesifik.
  1. 2.
    Overlay dengan Zona Rawan Banjir Setiap grid dianalisis berdasarkan tingkat risiko banjir yang tumpang tindih dengan data ekonomi.
  1. 3.
    Klasifikasi Kerentanan EkonomiGrid dengan konsentrasi tinggi sektor ekonomi dan berada di zona banjir tinggi dikategorikan sebagai Kerentanan Tinggi. Grid dengan kepadatan menengah di zona banjir cukup tinggi dikategorikan sebagai Kerentanan Cukup Tinggi. Grid dengan sedikit titik ekonomi di zona banjir sedang dikategorikan sebagai Kerentanan Sedang.
  1. 4.
    Visualisasi di MAPID IDHasil analisis ditampilkan dalam platform MAPID ID dengan layer interaktif, memungkinkan pengguna untuk mengeksplorasi dampak banjir terhadap ekonomi secara spasial.

Hasil dan Manfaat

Peta interaktif Grid Kerentanan Ekonomi terhadap Wilayah Rawan Banjir di Jakarta Utara di MAPID ID memberikan informasi penting bagi:

  • Pemerintah Daerah dalam menyusun strategi mitigasi ekonomi dan infrastruktur.
  • Pelaku Usaha dalam menentukan langkah adaptasi terhadap risiko banjir.
  • Masyarakat untuk memahami tingkat kerentanan ekonomi di lingkungan mereka.

Kesimpulan

Dengan memanfaatkan location analytics di MAPID ID, kita dapat memperoleh pemetaan yang lebih akurat untuk memahami keterkaitan antara risiko banjir dan dampaknya terhadap sektor ekonomi di Jakarta Utara. Informasi ini menjadi dasar yang kuat bagi perencanaan kebijakan dan pengambilan keputusan berbasis data.

Data Publikasi

Analisis Kesesuaian Jumlah Fasilitas Kesehatan Terhadap Penduduk Lansia Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan Tahun 2025

Kesehatan

21 Nov 2025

Yasina Murti

Analisis Kesesuaian Jumlah Fasilitas Kesehatan Terhadap Penduduk Lansia Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan Tahun 2025

Analisis Kesesuaian Jumlah Fasilitas Kesehatan Terhadap Penduduk Lansia Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan Tahun 2025

7 menit baca

309 dilihat

Pemetaan Risiko Tanah Longsor dan Dampaknya terhadap Fasilitas Kesehatan di Kecamatan Cibeber, Provinsi Banten

Iklim dan Bencana

21 Nov 2025

Az Zahro Fathul Mu’adzah

Pemetaan Risiko Tanah Longsor dan Dampaknya terhadap Fasilitas Kesehatan di Kecamatan Cibeber, Provinsi Banten

Pemetaan risiko tanah longsor di Kecamatan Cibeber berbasis grid heksagonal yang mengidentifikasi tingkat kerawanan dan keterpaparan fasilitas kesehatan. Analisis ini memvisualisasikan zona risiko rendah hingga tinggi serta lokasi puskesmas yang berpotensi terdampak, sebagai dasar perencanaan mitigasi bencana.

8 menit baca

350 dilihat

1 Proyek

Analisis Kelayakan Lokasi Pembukaan Coffee Shop di Kota Samarinda: Pemetaan Potensi, Persaingan, dan Risiko

Makanan dan Minuman

22 Nov 2025

Randi Arman Pratama

Analisis Kelayakan Lokasi Pembukaan Coffee Shop di Kota Samarinda: Pemetaan Potensi, Persaingan, dan Risiko

Analisis lokasi ini berfokus pada site selection untuk kedai kopi di Kota Samarinda dengan menggunakan pendekatan spasial berbasis GIS di platform Mapid. Kajian ini memanfaatkan peta kelayakan sebagai hasil dari feasibility study yang mempertimbangkan berbagai variabel, seperti kepadatan penduduk, jarak ke pusat aktivitas (mall, kampus, pasar), serta tingkat persaingan usaha di sekitar area penelitian. Evaluasi dilakukan melalui analisis catchment area 300 meter dan buffer 500 meter untuk menilai potensi pelanggan dan jangkauan pasar. Faktor lain yang turut diperhitungkan meliputi aksesibilitas jalan, estimasi sewa, serta risiko lingkungan seperti zona banjir di sekitar Sungai Mahakam. Hasil akhir disajikan dalam bentuk peta interaktif yang menggambarkan sebaran tingkat kelayakan lokasi, memberikan gambaran menyeluruh bagi pelaku usaha dalam menentukan lokasi optimal, sekaligus menjadi acuan dalam perencanaan survei lapangan dan pengambilan keputusan berbasis data.

4 menit baca

335 dilihat

1 Proyek

Membuka Akses Informasi Banjir untuk Masyarakat: WebGIS Interaktif dari Smart Water Center BBWS Cilicis

Kelautan & Hidrologi

14 Nov 2025

datin.bbwscilicis

Membuka Akses Informasi Banjir untuk Masyarakat: WebGIS Interaktif dari Smart Water Center BBWS Cilicis

Balai besar wilayah sungai ciliwung cisadane

3 menit baca

355 dilihat

Syarat dan Ketentuan
Pendahuluan
  • MAPID adalah platform yang menyediakan layanan Sistem Informasi Geografis (GIS) untuk pengelolaan, visualisasi, dan analisis data geospasial.
  • Platform ini dimiliki dan dioperasikan oleh PT Multi Areal Planing Indonesia, beralamat